BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Penelitian
Dewasa ini pergantian
zaman yang semakin maju dan globalisasi yang semakin banyak yang merasuki jiwa
manusia, sehingga manusia dizaman sekarang ini banyak yang mengaku dirinya
islam tapi prilaku dan penampilannya tidak layaknya sebagai muslim sejati. Sehinga
manusia semakin jauh dari sang pencipta.
Untuk itu perlu adanya
pencerahan bagi orang-orang dizaman sekarang hati yang telah di butakan oleh perubahan zaman,
maka dari itu ilmu tasawuf yang berkembang dalam tarekat untuk membentengi hati
manusia dari godaan setan yang membuat hati dan kehidupannya tidak nyaman
terutama ketenangan batinnya. Ilmu tasawuf yang berasal dari tarekat islam
beserta amalannya yaitu dzikir yang berlandasarkan Al-Qur’an, Hadits dan ijma.
Yang berguna untuk membina iman manusia agar tidak tergoyahkan oleh godaan dan
bujuk rayu syetan, nafsu dan cobaan-cobaan yang Allah berikan.
1.2
Rumusan Penelitian
Dalam penulisan laporan ini penulis
membahas rumusan masalah diantaranya:
a.
Apa pengertian tarekat?
b.
Siapa pembawa tarekat ?
c.
apa sajaajaran dan amalan dalam
tarekat Naqshabandiyah Kholidiyah ?
1.3
Tujuan Penelitian
Tujuan pernelitian
tarekat ini adalah Agar dapat mengetahui pengertian tarekat serta mengetahui
perkembangan tarekat yang berada di daerah Manglayang Regensi dan amalan-amalan
yang di lakukan.
1.4
Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini
semoga berguna untuk memberi suatu gambaran tentang Tarekat NaqshbandiyahKholidiyah dari berbagai aspeknya serta
menambah wawasan kita tentang tarekat dan amalannya.
1.5
Sistematika Penulisan
Penelitian
ini terdiri dari tiga bab,
Bab
pertamaberisi pendahuluan, yang mengemukakan konteks penelitian, fokus penelitian,
tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
Bab
kedua berisi pembahasan yang menjelaskan tentang pengertian tarekat, pendiri
Tarekat Naqshbandiyah
Kholidiyah, serta ajaran dan amalan pada terekat Naqsabandiyah Kholidiyah.
Bab ketiga berisi kesimpulan dari keseluruhan
penelitian tentang Tarekat NaqshbandiyahKholidiyah dan daftar pustaka.
BAB II
ISI LAPORAN
2.1 Pengertian
Tarekat
Tarekat berasal dari kata ‘thariqah’ yang artinya ‘jalan’.
Jalan yang dimaksud di sini adalah jalan untuk menjadi orang bertaqwa, menjadi
orang yang diredhoi Allah s.w.t. Secara praktisnya tarekat adalah kumpulan
amalan-amalan lahir dan batin yang bertujuan untuk membawa seseorang untuk
menjadi orang bertaqwa.[1]
Menurut
L. Massignon, yang pernah mengadakan penlitian terhadap kehidupan tasawuf di
beberapa negara Islam, menarik suatu kesimpulan bahwa istilah tarekkat
mempunyai dua macam, yang pertama yaitu, Tarikat yang diartikan sebagai
pendidikan kerohanian yang sering dilakukan oleh orang-orang yang menempuh
kehidupan tasawuf, untuk mencapai suatu tingkatan kerohanian yang disebut
“Al-Maqamat” dan “Al-Ahwal”.dan yang ke dua, Tarikat sebagai perkumpulan yang
didirikan menurut aturan telah dibuat oleh seorang Syekh yang menganut suatu
aliran tarekat tertentu.[2]
Terdapat
berbagai macam aliran tarekat yang berada di indonesia, salah satunya yaitu
tarekat Naqshabandiyah Kholidiyah, yang teori berpikiran secara tekstual yang
berdasarkan pada Al-qur’an dan Hadits. Tarekat ini merupakan jalan agar
memudahkan dan mempercepat kita dalam menggapai islam,iman dan ikhsan dengan
tidak meninggalkan syariat sehingga tidak mudah tergoyahkan oleh godaan-godaan
yang menyesatkan kita selaku umat islam.
2.2
Pembawa Tarekat Naqshbandiyah Kholidiyah
Orientasi
keagamaan umat Islam di Manglayang pada umumnya adalah Ahlussunnah wal
Jama’ah (Aswaja). di karenakan mayoritas masyarakat dengan faham
keagamaan yang mendominasi, di daerah ini telah berkembang pula tarekat
Naqsyabandiyah Khalidiyah di Manglayang Regensi Cibiru Bandung Jawa barat.
Pemimpinnya
adalah K. M. Ali Amin. beliau merupakanPutra
dari pasangan H. Amin Sa’id dan Hj. Wanifah orang tuamendapatkan ilmu tarekat
setelah mengkhatamkan pelajarannya dengan nyantri di Popongan Solo kepada K. H.
Muhammad Mansur selama 10 tahun. Konon katanya, Suami dari Hj. Naqiyul
Khud itu adalah murid terakhir yang berhasil mengkhatamkan pelajaran
dengan kyai Mansur. Pasalnya, sehabis itu Kyai Mansur dipanggil ke Rahmatullah.[3]
Adapun Silsilah Tarekat Naqsyabandiyah
Khalidiyah K. M. Ali Amin, yaitu:
1) Allah Ta’ala ‘Azza wa Jalla,
2) Jibril a.s.,
3) Muhammad SAW,
4) Abu Bakar as-Shiddiq,
5) Salman al-Farisi,
6) Qasim ibn Muhammad,
7) Ja’far Shadiq,
8) Abi Yazid Thoifur al-Bisthomi,
9) Abu Hasan Ali al-Kharqani,
10) Abi Ali al-Fadhal,
11) Yusuf al-Hamadani,
12) Abi al-Khaliq al-Ghajduwani,
13) Arif ar Riwikari,
14) Mahmud al-Anjir Faghnawi,
15) Aliar-Rumaitini,
16) Muhammad Baba as-Samasi,
17) Amir Kullal,
18) Muhammad Bahauddin al-Naqsyabandi,
19) Muhammad ibn Alauddin al-Thahari,
20) Ya’qub al-jarkhi,
21) Ubaidillah al-Akhrari,
22) Muhammad al-Zahid,
23) Darwis Muhammad,
24) Muhammad Khowajiki,
25) Muhammad Al-Baqi Billah,
26) Ahmad al-Faruqi,
27) Muhammad Ma’shum,
28) Saifuddin,
29) Nur Muhammad Al Badwani,
30) Habibullah,
31) Abdullah al-Dahalawi,
32) Kholidal-Baghdadi,
33) Sulaiman al-Quroimi,
34) Isma’il al-Barusi,
35) Sulaiman az-Zuhdi,
36) Muhammad al-Hadi,
37) Manshur Sala,
38) Arwani al-Khirmi
2.3 Ajaran
dan Amalan Naqshabandiyah kholidiyah
Ajaran
dan Amalan Naqshabandiyah kholidiyah dapat berkembang dikarnakan adanya ajaran
yang terkandung membuat masyarakat di sekitar tertarik untuk menganut ajaran
tarekat Naqshabandiyah kholidiyah, adapun amal-amalan yang dikembangkan
diantaranya, zikir, ziarah , manaqib dan masih banuyak lagi ajaran dam amalan
yang lainnya. tapi yang sering di amalkan dalm kehidupan sehari-hari yaitu zikir.
dianara
zikir-zikir yang sering di mamalkan terdapat beberapa zikir diantaranya:
1.
Zikir Jahar
zikir Jahar yaitu zikir yang
cara membacakannya di keraskan. isi atau lafadz yang di zikirkan yaitu bacaan
LAA ILAAHA ILLALLAAH, dimana kata LAA yangdirasakan mengalir dari Pusar
mengalir keatas sampai ke otak dalam kepala, selanjutnya mengucapkan ILAAHA
yang di alirkan kebawah dari otan menuju bahu sebelah kanan, lalu dilanjutkan
kembali dengan mengucapkan kata ILLALLAAH yang memusatkan dari kanan kekiri
munuju hati sanubari yang berada di bawah tulang rusuk sebelah kiri.
adapun syarat-syarat sebelum
melakukan dzikir jahra yaitu:
1.
dalam keadaan memiliki wudu
yang sempurna
2.
berdzikir dengan
menggunakangama atau tenaga yang kuat
3.
suara keras yang dapat membuka
nur dizkir yangdapat membuka rongga batin orang bedzikir sehingga hati mereka
merasakan hidup dan merasakan akhirat.
2.
Zikir Khofi
yang
berikutnya yaitu zikir khofi, yang di maksud dengan zikir khofi ini yaitu zikir
yang di ucapkan di dalam hati dengan tidak mengeraskan suara atau tidak
mengeluarkan suara. zikir khofi ini tiada lain yaitu untuk menentramkan hati
manusia dan menghiasi hati di setiap detiknyadengan zikir kepada allah.
BAB
III
KESIMPULAN
Tarekat
merupakan sebuah jalan atau cara untuk mendekatkan diri kita kepada Allahdengan
menggunakan ilmu fiqh, ilmu tauhid dan ilmu tasawuf, sehingga manusia tersemut
merasakan dan lebih yakin lagi bahwa Allah itu maha segalanay. dan ketenangan
batin yang di dapat setelah memasuki sebuah ajarn tarekat.
Banyak
aliran tarekan yang berada di indonesia salah satunya yaitu tarekat Naqshabandiyah Kholidiyah yang terdapat di daerah Manglayang
Regensi, Cibiru, Bandung, Jawa barat.yang teori berpikirnya secara tekstual
yang berdasarkan pada Al-Qur’an dan Hadist.
serta
ada berbagai macam amalan yang terdapat dalam tarekat Naqshabandiyan Kholidiyah
diantaranya yaitu zikir, seperti zikir jahar dengan cara mengeraskan suara
ketika berzikir dan zikir khofi yangcaraberzikirnya hanya di dalamhati dengan
fingsi yang berbeda tetapi tetapi tujuannya yang sama yaitu untuk mendekatkan
diri kepada Allah.
Alamatnya di mana?
BalasHapusAlamatnya di mana?
BalasHapusDid you realize there's a 12 word sentence you can tell your partner... that will trigger intense emotions of love and impulsive appeal for you deep inside his chest?
BalasHapusBecause deep inside these 12 words is a "secret signal" that fuels a man's instinct to love, worship and protect you with his entire heart...
12 Words That Fuel A Man's Desire Response
This instinct is so built-in to a man's mind that it will make him try better than ever before to build your relationship stronger.
Matter-of-fact, fueling this dominant instinct is absolutely binding to achieving the best ever relationship with your man that as soon as you send your man a "Secret Signal"...
...You will immediately notice him expose his mind and heart to you in such a way he haven't experienced before and he will identify you as the one and only woman in the universe who has ever truly appealed to him.